Ku sadari kini tiada lagi
Aku tak berdaya dengan semua ini
Terlalu cepat rasa itu datang dan segera pergi
Tak kan ada lagi asa pasti
Hal-hal yang saya tulis disini mengenai Fotografi, film, berita, manga, Detective conan, cerita, seputar kuliah, agroindustri, pertanian, teknologi, bisnis online, shvoong, backpacker, wisata, malang dan masih banyak lagi lainnya.
Saturday, 21 August 2010
Ya Rahman Ya Rohim
Hanya kepada-Mu aku bersujud
Hanyalah pada-Mu aku memohon
Karena hanya Engkau
Maha pemberi
Izinkanlah aku mengucap kata tobat
Untuk semua salah
dan khilaf yang telah berlalu
Ya Allah,,terimalah taubatku
Tak kan pernah lagi aku mengulangi
Ya Allah,,Ya Rohim
Terimalah kesungguhan hati ini
Ya Allah,, beri aku kekuatan
untuk beristiqomah di jalan-Mu
Ya Allah,,Ya Rahman
Agar aku bisa menggapai surgamu
Sunday, 8 August 2010
Ayah
Kini keriput dahimu
tlah semakin nampak
Putih rambutmu
Semakin merebak
Setengah abad sudah
Engkau menapakkan kaki
Mengarungi kerasnya
Hidup ini
Meski ragamu semakin rapuh
Namun semangatmu tak pernah pudar
Dimakan waktu
Ayah,,, apa yang harus aku berikan
Untuk membalas semua pengorbananmu
Meski seluruh dunia ku berikan
tak kan pernah sanggup untuk membalasnya
Meski terkadang kau nampak acuh padaku
Tapi semua itu kau lakukan demi aku
Maafkanlah bila aku tak pernah mengerti
Semua yang ada di dalam hatimu
Kini kerinduanku
Tak dapat lagi kutahan
Ingin ku berjumpa walau
Hanya dalam angan
tlah semakin nampak
Putih rambutmu
Semakin merebak
Setengah abad sudah
Engkau menapakkan kaki
Mengarungi kerasnya
Hidup ini
Meski ragamu semakin rapuh
Namun semangatmu tak pernah pudar
Dimakan waktu
Ayah,,, apa yang harus aku berikan
Untuk membalas semua pengorbananmu
Meski seluruh dunia ku berikan
tak kan pernah sanggup untuk membalasnya
Meski terkadang kau nampak acuh padaku
Tapi semua itu kau lakukan demi aku
Maafkanlah bila aku tak pernah mengerti
Semua yang ada di dalam hatimu
Kini kerinduanku
Tak dapat lagi kutahan
Ingin ku berjumpa walau
Hanya dalam angan
Sadarkah Kita
Bila alam tak lagi percaya
Bila samudra mulai bosan
Siapkah kita
Menerima kemarahan mereka
Gempa bumi, banjir dan badai
Itu semua peringatan alam
Atas semua yang kita perbuat
Padanya
Bila Illahi tak lagi ridhoi
Kemana lagi kita melangkah
Sedangkan kaki
Sudah tak sanggup lagi melangkah
Segeralah bersujud
Memohon ampun padaNya
Agar kita
Selamat dunia akhirat
Bila samudra mulai bosan
Siapkah kita
Menerima kemarahan mereka
Gempa bumi, banjir dan badai
Itu semua peringatan alam
Atas semua yang kita perbuat
Padanya
Bila Illahi tak lagi ridhoi
Kemana lagi kita melangkah
Sedangkan kaki
Sudah tak sanggup lagi melangkah
Segeralah bersujud
Memohon ampun padaNya
Agar kita
Selamat dunia akhirat
Ampuni Aku
Di kegelapan malam aku bersujud
Di kesunyian suara alam
Aku bersimpuh
Pada-Mu ya Allah
Teringat akan semua dosaku
Tak sanggup ku menahan semua
Berlinang air mataku
Memohon ampun pada-Mu ya Allah
Ampunilah hamba
Yang bergelimah dosa
Hanya engkaulah
Maha penerima semua taubat
Kini aku serahkan semua
Hidup dan matiku
Hanyalah padaMu
Ya Allah
Di kesunyian suara alam
Aku bersimpuh
Pada-Mu ya Allah
Teringat akan semua dosaku
Tak sanggup ku menahan semua
Berlinang air mataku
Memohon ampun pada-Mu ya Allah
Ampunilah hamba
Yang bergelimah dosa
Hanya engkaulah
Maha penerima semua taubat
Kini aku serahkan semua
Hidup dan matiku
Hanyalah padaMu
Ya Allah
Sunday, 1 August 2010
Senandung Untuk Ibu
Sebuah ungkapan perasaanku kepada Ibu. Selama ini aku telah banyak menyakiti beliau, sedangkan beliau sedikitpun tak pernah jenuh untuk selalu menyayangi dan menasehatiku. Mungkin ini hanya sebuah persembahan kecil bagi Ibuku tersayang.
Subscribe to:
Posts (Atom)