Malam ini, entah untuk keberapa kalinya
Aku duduk disini
Di tempat istimewaku
Kotor, itulah ciri khas tempat ini
Tapi, kerlip cahaya lampu dan bintang-bintang
Memalingkanku dari kotornya tempat ini
Sebuah lampu produk China menemaniku
Menikmati siraman cahaya jutaan tahun lalu
Suara langkah dan deru motor beriringan
Bergantian ikut meramaikan suasana hatiku
Pikiranku melayang jauh
berpikir tentang masa depan
berpikir tentang masa lalu
berpikir tentang hidupku
berpikir tentang fenomena yang terjadi disekelilingku
Semakin keras aku berpikir, semakin gelap
Lorong ini memang tak berujung
Tak ada pembahasan, tak ada kesimpulan
karena masa depann itu milik-NYA
masa lalu juga milik-NYA yang hanya bisa dikenang
hidupku pun milik-NYA
dan tak sepantasnya aku menyimpulkan
Sesuatu yang tak kumiliki kemampuan atasnya
Biarlah bintang dan malam menyimpulkan
Biarlah aku disini dalam diam
Merenungi semua kesalahan
Sebelum raga ini terbungkam
Andrian W Jati (19 September 2012, 21:47)
Aku duduk disini
Di tempat istimewaku
Kotor, itulah ciri khas tempat ini
Tapi, kerlip cahaya lampu dan bintang-bintang
Memalingkanku dari kotornya tempat ini
Sebuah lampu produk China menemaniku
Menikmati siraman cahaya jutaan tahun lalu
Suara langkah dan deru motor beriringan
Bergantian ikut meramaikan suasana hatiku
Pikiranku melayang jauh
berpikir tentang masa depan
berpikir tentang masa lalu
berpikir tentang hidupku
berpikir tentang fenomena yang terjadi disekelilingku
Semakin keras aku berpikir, semakin gelap
Lorong ini memang tak berujung
Tak ada pembahasan, tak ada kesimpulan
karena masa depann itu milik-NYA
masa lalu juga milik-NYA yang hanya bisa dikenang
hidupku pun milik-NYA
dan tak sepantasnya aku menyimpulkan
Sesuatu yang tak kumiliki kemampuan atasnya
Biarlah bintang dan malam menyimpulkan
Biarlah aku disini dalam diam
Merenungi semua kesalahan
Sebelum raga ini terbungkam
Andrian W Jati (19 September 2012, 21:47)
No comments:
Post a Comment